Sabtu, 04 Mei 2013

TCP/IP


TCP/IP
Semua sistem operasi yang modern akan menawarkan dukungan TCP/IP dan kebanyakan jaringan besar juga mengandalkan TCP/IP untuk lalu lintas jaringannya
Dan Jaringan TCP/IP dapat dipadukan dengan Internet

Utiliti TCP/IP
1.      Utiliti transfer data
2.      Telnet
3.      Utiliti pencetakan
4.      Utiliti diagnostik

IP Address
Host yang menggunakan protokol TCP/IP harus memiliki alamat Internet Protocol (IP) sendiri
alamat logikal yang terdiri dari 32 bit dalam format seperti ini xxx.xxx.xxx.xxx. contoh 152. 18.24.20

Alamat Privat
alamat-alamat yang dapat digunakan sebagai alamat jaringan yang disebut sebagai private address, sbb:
1.      Kelas A: 10.0.0.1 – 10.255.255.254
2.      Kelas B: 172.16.0.1 – 172.31.255.254
3.      Kelas C: 193.168.0.1 – 192.168.255.254


Penggolongan Alamat IP Kelas
Batas
Subnet Mask
A
0.0.0.0 – 127.255.255.255
255.0.0.0
B
128.0.0.0 – 191.255.255.255
255.255.0.0
C
192.0.0.0 – 223.255.255.255
255.255.255.0
D
240.0.0.0 – 247.255.255.255
-
E
248.0.0.0 – 255.255.255.255
-

Pengujian

ipconfig
melakukan verifikasi parameter-parameter konfigurasi TCP/IP pada sebuah host melalui command prompt (mengetahui alamat IP)
PING
menguji konfigurasi-konfigurasi TCP/IP dan melakukan diagnosa kegagalan koneksi


Keamanan Jaringan dengan Filter Paket IP

User dapat memnentukan IP mana yang akan diamankan, dihalangi, atau diizinkan untuk dapat melintas tanpa dilakukan penyaringan

Penyaringan paket-paket IP yang berdasarkan pada:
1.         TCP port number
2.         UDP port number
3.         IP protocol number


Tidak ada komentar:

Arsip Senkom Balongbendo


Entri Populer

. Senkom Mitra Polri Kecamatan Balongbendo: TCP/IP